Telah terlaksana upacara dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional tahun 2024, bertempat di halaman Komplek 06 Asemlegi, Gabeng. Diikuti oleh seluruh santriwati MTs, ustazaat, guru madrasah, dan juga pengasuh komplek. Diisi dengan pembacaan ikrar santri, pengibaran bendera, nasihat dari Kepala Komplek, Ustaz Luthfi Zubaidi, Lc., M.H.I dan Ustaz Faris Ahmad, Lc., M.Pd.
Upacara Hari Santri Nasional 2024 di Komplek 06 Asemlegi Gabeng |
Pada kesempatan ini, Ustaz Luthfi Zubaidi mengingatkan tentang Resolusi Jihad, sebagai cikal bakal Hari Santri Nasional, yakni tentang para pejuang yang terjun ke medan perang dalam rangka melawan penjajahan. Yang gugur dalam perang melawan penjajah maka dia mati syahid. Sebagaimana Syekh Ismail Haniyah dan Syekh Yahya Sinwar, pejuang dari Palestina, yang gugur belum lama ini.
Sebuah ketentuan yang menjadi penyemangat untuk kita adalah ketika Allah katakan jadi maka semua akan terjadi. Tidak menutup kemungkinan jika para pemimpin bisa terpilih dari orang tidak mampu dan tidak terlihat. Sesungguhnya, semua dilihat dari kemampuan, dari kinerja, dari ilmunya, dan dari ruhnya.
Yang perlu ditanamkan kepada generasi saat ini, kata Ustaz Luthfi, adalah pendidikan-pendidikan, yang mengandung spiritual dan emosional. “Dan, alhamdulillah, di pesantren semua itu ada,” lanjut beliau. “Dengan banyak teman, yang berbeda kota, sifat, karakter, membuat kita semakin belajar menerima, memahami, toleransi, dan tidak mudah tersinggung. Semakin tahu bagaimana cara memahami orang lain.”
Selain itu, juga menambah keilmuan, belajar di luar dan dalam jadwal, menguasai ilmu-ilmu baru.
Sangat eman-eman dengan diri kita, yang pandai namun tidak diasah. Ilmu yang lain, kita di pesantren memahami cara merawat fisik, lingkungan, untuk selalu bersih, rapi dan sehat.
Penting bagi santri merawat diri, merawat fisik, dan juga merawat pikiran dari hal-hal negatif. Agar semua berjalan normal dan baik. Karena banyak yang sakit tapi bukan karena fisik, melainkan pikirannya yang tidak terkondisikan.
Hari ini dan yang akan datang, santri yang akan meneruskan kepemimpinan. Menjaga negeri, menjaga Islam. Semua harus diisi oleh santri. Semua harus dilanjutkan oleh santri, harus ada ilmu-ilmu fisik yang disampaikan, ilmu intelektual dan ilmu spiritual.
“Jangan sampai ini hanya menjadi harapan ulama terdahulu, tapi ini harus kita lanjutkan dan menjadi kenyataan ke depan,” kata Ustaz Luthfi menegaskan. “Kun fayakun.. Semua akan terjadi karena kehendak Allah.”
Selanjutnya, Ustaz Faris Ahmad mengajak merenungkan penjajahan di Palestina. Lebih dari 365 hari berjalannya peperangan, hingga akhirnya Allah tetapkan sebagai Taufan Al Aqsa (Badai Al Alqsa).
Beliau menyebutkan bahwa dengan adanya kekuatan santri lahirlah proklamasi dan Resolusi Jihad. Dengan adanya santri maka Indonesia merdeka, dengan jerih payah dan kekuatan yang ada.
Fatwa Revolusi Jihad menjadi penggerak santri pesantren khususnya di wilayah Jawa Timur pada masa itu untuk menyerang penjajah, meski hanya dengan berbekal senjata berupa bambu runcing. Berbekal keyakinan akan merdeka, yang jika dilihat sepertinya tidak mungkin.
Palestina pun demikian. Apakah mereka menyerah? Tidak sedikit pun bahkan. Justru mereka berjuang. Justru di sini kita bisa melihat kekuatan kaum muslimin.
Ustaz Faris juga mengingatkan tentang kisah Maryam yang selalu dekat Allah. Allah hadirkan makanan untuknya. Makanan ini dari Allah, katanya saat ditanya. Dan darinya kemudian lahir pejuang risalah, yakni Nabiyullah Isa AS.
Lebih lanjut, Ustaz Faris menegaskan bahwa dari para santriwati kelak akan lahir pejuang Islam. Akan lahir pemimpin-pemimpin dari rahim para ibu yang bertakwa. Maka jadikan diri kalian bagian darinya.
Semoga dengan peringatan Hari Santri Nasional ini, menjadi semangat lebih untuk para santri dalam menjalankan kegiatan selanjutnya. Semoga Allah memudahkan segala urusan, menurunkan keberkahan bagi kita semua. Aamiin.
Kontributor: Ustazah Isti'ana Maratush Sholichah
Posting Komentar untuk "Santri MTsTQ Qoryatul Qur’an Komplek Asemlegi Gabeng Laksanakan Upacara Hari Santri Nasional 2024"