Upacara Pengibaran Bendera Merah-Putih dalam Rangka HUT RI ke-79 di PPTQ Qoryatul Qur’an Komplek Asemlegi Gabeng

Pagi yang cerah dengan semangat yang luar biasa, seluruh santriwati MTsTQ dan santri MITQ Qoryatul Qur’an mengikuti pelaksanaan upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 yang dilaksanakan di halaman komplek Asemlegi, Gabeng. Acara ini didampingi Kepala Komplek Asemlegi, pengasuh, ustaz-ustazah komplek dan juga jajaran asatizah MlTQ.

Kegiatan ini dimulai dari pukul 06.30 hingga pukul 07.30 WIB. Upacara disertai dengan pengibaran bendera merah-putih oleh paskibra yang sudah jauh-jauh hari melaksanakan latihan untuk mensukseskan upacara pagi hari ini. Tentu saja semua petugasnya berjilbab.

Kepala Komplek Asemlegi Gabeng Ustaz Luthfi Zubaidi, Lc., M.H.I dalam amanat beliau menyampaikan bahwa salah satu peran pesantren dalam perjuangan kemerdekaan sangat penting, menjadi basecamp dalam konsolidasi untuk melawan penjajah.

Ustaz Luthfi menyampaikan amanat

Atas rahmat Allah, jadilah negara Indonesia yang besar ideologinya, cita-citanya dan insyaallah besar manfaatnya. Bahwasanya dengan melalui pawai, melalui lomba-lomba, melalui tirakatan-tirakatan menjadi simbol kita bersyukur dalam merayakan kemerdekaan ini.

Dalam penutupan amanat tersebut beliau menyampaikan sebuah doa yang salah satunya berisi, “Ya, Allah, siapa pun yang menghendaki negeri ini baik, maka berilah taufik dan pertolongan. Ya, Allah, siapa pun yang menghendaki negeri ini buruk, maka hancurkanlah orang tersebut.”

Setelah amanat, lanjut pembacaan UUD 1945 dan Pancasila oleh petugas. Lalu dilanjut dengan tim paduan suara menyanyikan lagu Hari Merdeka dan Tanah Airku dengan kompak diiringi backsound yang menambah semangat.

Selanjutnya, nasihat singkat dari Ustazah Niken Susilowati, S.Pd.I yang menyampaikan bahwa dalam memperingati hari kemerdekaan jangan hanya dianggap sebagai hiburan, namun anggaplah sebagai perjuangan yang harus dilanjutkan, juga sebagai rasa syukur.

Jangan lupakan kesungguhan perjuangan pahlawan yang telah diberikan agar dapat membangkitkan semangat kita dalam belajar maupun menghafal Al-Qur’an. Jangan lupa untuk meminta petunjuk kepada Allah agar diberikan hidayah dan kemudahan berjuang dalam menuntut ilmu.

Suasana upacara yang diikuti santri MI dan MTsTQ putri

Setelah rangkaian acara selesai satu per satu, kemudian upacara dibubarkan dan dilanjut dengan foto bersama dan membuat konten santri terkait dengan hari kemerdekaan. Selanjutnya untuk menyemarakkan dan memeriahkan 17 Agustus ini diadakan beberapa lomba serta kreasi santri yang akan dipertunjukkan.

Semoga dengan kegiatan ini menambah semangat kita semua untuk menuju Indonesia yang lebih baik. Sebagaimana semangat tema HUT RI ke-79: Nusantara baru, Indonesia Maju. Allahu akbar!

Reporter: Ustazah Siti Fatimah