Burhanudin Robbani, Santri MATQ Qoryatul Qur’an Kelas XI Ta'jil Selesaikan Hafalan 30 Juz

Prestasi gemilang kembali dicatatkan oleh salah satu santri MATQ Qoryatul Qur’an, Burhanudin Robbani, yang akrab disapa Burhan. Santri yang berasal dari Ngledoksari, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, ini berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz Al-Qur'an.

Burhan, santri kelas 11 Ta'jil, menyelesaikan hafalannya dalam waktu satu tahun dengan setoran terakhir pada juz ke-24 yang disimak oleh Ustaz Adit pada hari Selasa, 12 Agustus 2024, bertempat di Masjid Nurul Ilmi komplek Jonggring Saloka.

Putra ketiga dari pasangan Bapak Jono Muhammad Nurdin dan Ibu Panem ini dikenal tekun dalam belajar. Burhan yang lahir pada 19 Desember 2007, gemar membaca dan bercita-cita menjadi dokter yang memahami Thibbun Nabawi, salah satu cabang pengobatan Islami.

Ketika ditanya tentang kiat suksesnya dalam menghafal, Burhan menjelaskan bahwa ia menghafal dengan cara membacanya secara rutin, memahami arti mufradat (kata per kata), dan mendalami konteks ayat yang dihafalnya.

Burhanudin Robbani

“Setiap ayat saya baca dan pahami arti serta maknanya, ini membantu saya memahami tentang apa yang disampaikan dalam ayat tersebut, sehingga lebih mudah masuk ke ingatan,” ujarnya.

Proses setoran hafalan dilakukan dengan bimbingan Ustaz Adit, yang dengan sabar dan telaten menyimak hafalan para santri. Menurut Burhan, kesabaran dan ketekunan merupakan kunci keberhasilannya dalam menyelesaikan hafalan Al-Qur’an ini.

“Saya sangat bersyukur, alhamdulillah, bisa menyelesaikan setoran. Ini adalah berkah besar yang Allah berikan kepada saya,” tutur Burhan penuh rasa syukur.

Burhan juga menyampaikan bahwa kesungguhan dalam belajar, adalah bukti bakti kepada orang tua. Baginya, berprestasi di bidang agama, terlebih dengan menghafalkan Al-Qur’an adalah salah satu bentuk pengabdian terbaik kepada orang tua.

“Selalu perbaiki niat, agar setiap langkah yang diambil mendapatkan rida dari Allah,” pesan Burhan untuk teman-teman yang masih berproses menuju 30 juz hafalan. Saling menyemangati, terus berjuang menghafal Al-Qur’an dengan penuh kesabaran dan keikhlasan.

Selamat, ya, Burhan, atas pencapaian luar biasa dalam menghafal Qur’an. Semoga Allah ﷻ senantiasa memberkati dan menjadikan hafalan itu sebagai sumber cahaya dan petunjuk dalam hidup. Teruslah berjuang untuk menjaga dan mengamalkan isi kandungan setiap ayatnya.

Kontributor: Ustaz Muhammad Khoiruddin, S.Pd