Tasyrik hari pertama Iduladha 1445 H, atau tepatnya pada hari Selasa, 18 Juni 2024. Tim QQ Peduli berangkat ke Dusun Pelem Desa Gunturharjo Kecamatan Paranggupito Kabupaten Wonogiri. Salah satu desa binaan PPTQ Qoryatul Qur’an yang masyarakatnya masih awam dengan ilmu agama.
Personil yang bisa berangkat adalah para ustaz muda, karena para hari yang sama, pesantren tengah berduka cita atas meninggalnya Ibu Hj. Sunarti, istri dari Bapak H. Wiyana, Ketua Yayasan Qoryatul Qur’an Kauman.
Adapun Tim Tebar Hewan Kurban yang bertugas adalah Ustaz Muhammad Rizal Habib, Ustaz Aldi Ahmad, Ustaz Wahyu Almanda, dan Ustaz Dzulkarim. Ditemani juga oleh 6 santri putra kelas 11 MATQ Qoryatul Qur’an.
Tim berangkat menggunakan 2 armada, yakni mobil pick up dan carry. Start dari PPTQ Qoryatul Qur’an komplek Asemlegi Gabeng pada pukul 08.00 WIB. Membawa 6 ekor kambing untuk disembelih di Paranggupito. Tiba di lokasi sekitar pukul 10.30 WIB.
Tim tebar hewan kurban QQ Peduli di Paranggupito |
Kedatangan tim disambut hangat oleh Takmir Masjid Ibrahim Pelem dan masyarakat Paranggupito. Menurut informasi, di tempat mereka belum ada penyembelihan kurban hingga akhirnya datang ternak kurban dari PPTQ Qoryatul Qur’an ini.
Masyarakat Dusun Pelem, Gunturharjo, Paranggupito sendiri sudah akrab dengan Qoryatul Qur’an. Salat Iduladha 1445 H yang dilaksanakan sehari sebelumnya, imam dan khatib adalah mahasantri Ma’had Aly Qoryatul Qur’an atas nama Hudzaifah dan Ridwan.
Penyembelihan kurban segera dimulai. Bertindak sebagai jagal atau penyembelih adalah Ustaz Muhammad Rizal Habib, Ustaz Aldi Ahmad, Ustaz Wahyu Almanda, Ilham, dan pengurus Takmir Masjid Ibrahim yakni Pak Suroto.
Setelah penyembelihan, tim ikut membantu warga menguliti kambing, lalu memotong-motong tulang dan daging, dan seterusnya. Sebagian ibu-ibu memasak daging kurban di rumah Pak Suroto untuk dimakan bersama-sama.
Pelaksanaan kurban di Paranggupito Wonogiri |
Tiba waktu Salat Zuhur selesai sudah pelaksanaan kurban di Paranggupito ini. Setelah selesai jemaah Zuhur, datanglah Bapak Teguh dari Ponpes Baitul Qur’an Wonogiri yang mengantarkan tambahan 2 ekor kambing kurban sudah kondisi tersembelih.
Rupanya istirahat siang masih harus tertunda. Kembali warga dan tim dari PPTQ Qoryatul Qur’an mengerjakan pengulitan dan pemotongan daging kurban tersebut. Barulah kemudian acara makan-makan bersama.
Semoga program Tebar Hewan Kurban ini bisa memberi manfaat untuk umat. Membagi kebahagiaan Iduladha dengan masyarakat yang jarang menikmati hidangan daging kurban. Semoga berkah Allah untuk semuanya, terkhusus para sahibul kurban pendukung program ini.
Kontributor: Ustaz Aldi Ahmad
Posting Komentar untuk "PPTQ Qoryatul Qur’an Tebar Hewan Kurban ke Desa Binaan di Paranggupito, Wonogiri"