Untuk membangun generasi berkualitas dan berakhlak mulia maka faktor utamanya adalah pendidikan yang tepat. Pesantren menjadi salah satu pilihan bagi para orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya menjadi pribadi yang berkarakter baik.
Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan yang menitikberatkan pada pembentukan karakter dan akhlak santrinya, selain juga memberikan pendidikan agama yang kuat. Pilihan terbaik di zaman yang penuh tantangan ini.
Di pesantren, terutama yang basic-nya tahfizhul Qur’an, maka anak didik akan diberi motivasi agar bisa menghafalkan kitab sucinya, ayat-ayat dari Allah yang menjadi panduan dalam menjalani kehidupan sepanjang hari.
Al-Qur’an dengan kemuliaannya akan mengangkat derajat manusia yang memuliakannya. Memuliakan Al-Qur’an adalah dengan membaca, menghafal, memahami isinya, dan tentu mengamalkannya.
PPTQ Qoryatul Qur’an adalah pesantren para penghafal Al-Qur’an di Weru, Sukoharjo. Telah banyak melahirkan hafiz Qur’an dan membekalinya dengan keilmuan mendalam sehingga mampu berdakwah di manapun berada.
Salah satu santri yang berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz adalah Salsabila Ananta, santri MATQ Qoryatul Qur’an kelas XII Matiq B. Al-Qur’an berhasil dihafalkannya dalam perjuangan selama 2 tahun 10 bulan.
 |
| Salsabila Ananta |
Tepatnya pada hari Kamis, 9 Mei 2024, Salsabila Ananta menyetorkan juz 27 sebagai setoran terakhirnya yang disimak oleh Ustazah Afifah Umi. Bertempat di komplek Pucung Karangmojo, di gedung Syiria.
Ananta, begitu ia biasa dipanggil, adalah anak pertama dari 3 bersaudara, dari pasangan Bapak Riyadi dan Ibu Mini Lestari asal Tegal Arum, Mojosongo, Jebres, Surakarta. Semoga keberkahan Al-Qur’an bagi keluarga ini, aamiin.
“Jazakumullah khoiron kepada Ayah dan Ibu yang senantiasa memberikan doa dan dukungannya, dan kepada ustaz-ustazah yang membimbing dan membersamai dalam menghafal Al-Qur’an,” kata Ananta degan tulus.
Ananta lahir di Surakarta, pada 27 Februari 2005. Hobinya traveling atau jalan-jalan dan memasak. Cita-cita ingin jadi pebisnis sekaligus seorang guru. Semoga apapun yang dilakoninya mendapat rida dan bimbingan Allah.
Akhirnya, turut berdoa, semoga Allah ﷻ selalu memberi kemudahan untuk Salsabila Ananta dalam menjaga hafalan serta mengamalkannya. Semoga pencapaian hafalan yang diraihnya bisa menjadi motivasi untuk santri-santri yang lain. Aamiin.
Kontributor: Ustazah Tri Retno Iswati
Masya Allah tabarakallah Ananta, semoga hapalan terus terjaga ya. Terharu sekali mengetahui ada siswa kelas 12 yang sudah hapal quran 30 juz.
BalasHapusMasya Allah bangga sekali sama Ananta.. berkah untuk orang tuanya karena di usia yang masih belia sudah hapal 30 juz..
BalasHapus