Puji syukur kepada Allah atas segala limpahan nikmat-Nya. Kabar bahagia atas tercapainya hafalan 30 juz dari salah satu santri PPTQ Qoryatul Qur’an yang menempati komplek Pucung, Karangmojo.
Nama santri itu adalah Aufa Hanifa Assiddiqoh, santri putri unit MATQ Qoryatul Qur’an kelas 12 Matiq A. Gadis dengan nama panggilan Aufa ini selesai menghafal Al-Qur’an setelah berjuang selama 2 tahun 6 bulan 2 minggu.
Aufa Hanifa Assiddiqoh |
Aufa menyetorkan juz 27 sebagai setoran terakhirnya, disimak oleh Ustazah Tri Retno Iswati pada hari Kamis, 18 Januari 2024, bertempat di komplek Pucung. “Alhamdulillah, bahagia,” ungkap Aufa lega.
Sesungguhnya di alam semesta ini terdapat aturan dan hukum alam yang berlaku pada makhluk Allah. Di antara hukum alam itu adalah tentang keberhasilan yang harus diusahakan dengan kesungguhan.
Siapa yang sungguh-sungguh niscaya akan berhasil, dan siapa yang mau berlelah-lelah niscaya akan menikmati hasilnya dalam waktu yang panjang.
Artinya, kejayaan biasa dimulai dengan kesusahan. Kenikmatan dan kesempurnaan tidak akan dicapai kecuali dengan melewati kesulitan. Orang yang lebih memilih santai dan bermalas-malasan sangat jarang bisa meraih cita-citanya.
Hal ini seperti yang dilakoni oleh Aufa Hanifa Assiddiqoh yang berhasil menuntaskan hafalan Al-Qur’an 30 juz. Tentu ia memulai dengan bersungguh-sungguh dalam menghafalkan ayat demi ayat yang Allah firmankan itu.
Dan kebahagiaan yang dirasakannya adalah buah dari kesungguhan. Namun, kesungguhan yang dilakukan Aufa tentu juga tetap memerlukan bantuan dari Allah hingga bisa berada pada titik pencapaian ini.
Sebagaimana pernah disabdakan oleh Rasulullah, “Sungguh-sungguhlah mengerjakan apa yang bermanfaat bagimu, minta tolonglah kepada Allah, dan janganlah menyerah.” (HR. Muslim)
Pencapaian Aufa tentu membuat bangga dan bahagia kedua orang tuanya, yakni Bapak Moh Sa'dun dan Ibu Akhadiyati, yang tinggal di Jl. Sawah Jati, Gang Jatimas No. 11 Kaliwungu, Kendal.
Aufa terlahir sebagai anak ke-3, tepatnya pada tanggal 3 Oktober 2006. Ia berharap pencapaiannya ini bisa memotivasi bagi teman-temannya yang masih dalam proses menghafal.
“Harus lebih semangat lagi, jangan sia-sia waktu. Lakukan yang terbaik di setiap kesempatan yang dimiliki,” kata Aufa. Dalam menghafal, menurutnya, harus dalam rangka mencari rida Allah ﷻ dan demi membahagiakan orang tua.
Akhirnya, selamat untuk Aufa atas selesainya hafalan 30 juz, tetap semangat dalam murajaah. Semoga bisa menjadi motivasi bagi santriwati yang lainnya. Dan semoga juga menambah keberkahan bagi pondok pesantren. Aamiin.
Kontributor: Ustazah Retno Iswati
Posting Komentar untuk "Aufa Hanifa Assiddiqoh, Santri MATQ Qoryatul Qur’an Kelas 12 Matiq A Selesaikan Hafalan 30 Juz"